Putra Krueng Mane Tak Ingin Menuai Malu
Pelatih SSB Putra Krueng Mane, Samsul Bahri M.Pd kepada Waspada mengatakan tugas berat sudah menanti timnya. Mereka harus bersaing dengan 13 tim lain dari berbagai provinsi guna memperebutkan satu tiket ke putaran final dunia di Maroko.
Bagi Samsul, selain berharap bisa mengulangi prestasi Putra Muara Cunda, yang menjadi juara nasional pada 2012, dia juga tak ingin penampilan di Jakarta mengecewakan. "Semua wakil dari Aceh dalam lima tahun terakhir selalu lolos dari babak penyisihan," kata dia.
Karena itu, Samsul juga berharap bisa mengikuti langkah Putra Muara Cunda, atau SSB Putra Banna yang jadi runner-up pada 2011. "Jika Allah mengizinkan tentu kami ingin juara nasional," katanya.
Firdaus, striker Putra Krueng Mane ketika ditanya usai pertandingan mengaku bangga dan senang bisa menang dan lolos ke Jakarta untuk mewakili Aceh. "Saya ingin juga bisa menang di Jakarta, agar bisa ke Maroko," sebut dia.
Sementara Direktur Kompetisi Aqua DNC 2015, Joko Setyo Pramuji juga mengingatkan para pemain SSB Krueng Mane untuk terus latihan dan mempunyai target dilevel nasional, jika menang di nasional, akan mewakili Indonesia ke Maroko Oktober mendatang.
“Saya melihat materi dari para pemain Aceh yang juara ini sudah cukup baik, tinggal bagaimana pelatih memberikan porsi latihan yang baik kepada para pemain sehingga bisa mencapai final di tingkat nasional,” ujar dia.
Pada sisi lain, dia ikut memberikan apresiasi pada pelaksanaan Aqua DNC regional Aceh yang berlangsung selama dua hari ini pada Sabtu-Minggu (4-5/04). “Saya melihat animo penonton selama dua hari ini cukup bagus,” sahut Joko.
Bagi pemenang, katanya, seperti tahun-tahun sebelumnya, semua biaya akan ditanggung oleh penyelenggara, mulai dari keberangkatan hingga kepulangan untuk tim SSB Krueng Mane yang mewakili Aceh di tingkat nasional di Jakarta pada 6-7 Juni 2015 nanti.
Seperti diketahui, SSB Putra Krueng Mane menjadi juara dari Aceh usai mengalahkan SSB PTBC Dewantara di final dengan skor 3-0. Babak kualifikasi yang berlangsung di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh ini diikuti 45 tim dari 17 kabupaten kota. (b07)
Juara 2006 --- SSB Aneuk Rincong
Juara 2007 --- SSB Aneuk Rincong
Juara 2008 --- SSB Usia Dini
Juara 2009 --- SSB Patriot, Aceh Utara
Juara 2010 --- SSB Patriot, Aceh Utara
Juara 2011 --- SSB Putra Banna, Bireuen --- runner-up
Juara 2012 --- SSB Putra Muara Cunda, Lhokseumawe --- juara
Juara 2013 --- SSB Tunas Baru, Sabang ---- 8 besar
Juara 2014 --- SSB Patriot, Aceh Utara ---- 8 besar
Juara 2015 --- SSB Putra Krueng Mane ----
